Review Buku Dive and Travel Cozumel

-

 

review-buku-dive-and-travel-cozumel-petualangan-tak-terlupakan

Yeay! Sebentar lagi liburan, ya! Beberapa teman bahkan sudah mengajakku untuk ikut rombongan jalan-jalan ke laut. Refreshing, kata mereka. Ah, jadi ingat tentang Wakatobi yang terkenal dengan terumbu karangnya itu. Tempat yang juga masuk dalam wishlist-ku. 

Baca juga: Being a Winner

Selain Wakatobi yang terkenal, ternyata ada lho, tempat diving and snorkeling yang juga disukai para penyelam professional. Namanya Cozumel, Mexico.  Sebuah pulau yang memiliki 750 jenis species terumbu karang dari 850 species yang ada di dunia.

Oya, aku tahu tentang Cozumel ini dari buku yang kubaca, lho! Dive and Travel Cozumel. Buku traveling yang ditulis oleh seorang diver professional. Steve Rosenberg.

review-buku-dive-and-travel-cozumel-drift-diving

Penulis yang mulai debut menyelam pertama kali di perairan hangat Cozumel di tahun 1978 ini mengakui, selalu datang tiap tahun ke pulau indah ini.

So, nggak heran kalau buku yang kubaca lewat applikasi Google Play Book ini keren. Selain ada banyak gambar object wisata yang bagus, video-videonya pun ciamik!

Penasaran, kan? Yuk, kita review buku Dive and Travel Cozumel ini!

Review Buku Dive and Travel Cozumel

Berbeda dengan buku One Lousy Pirate yang pernah kubaca, buku ini berisi informasi konprehensif tentang Cozumel. Pulau indah yang sumber daya alamnya yang benar-benar di-ekspose untuk meningkatkan kunjungan turis. 

Dukungan pemerintah menginvestasi dana yang cukup besar, seperti dengan membangun Fonatur Marina. Pelabuhan terbaru yang ada di Cozumel ini makin mempermudah pengunjung untuk mengakses pulau yang juga jadi tempat hidup whale shark, Rhincodon typus, hiu paus terbesar di dunia.

Selain kekayaan biota lautnya yang melimpah, Cozumel pun menyita perhatian turis dengan peninggalan sejarah yang hampir punah. Reruntuhan peninggalan bersejarah suku Maya. Sebut saja Nohoch Mul. Piramid tertinggi yang ada di Yukatan, Peninsula.

Konsistensi penulis dalam mengeksplorasi Cozumel sejak 1978 ini memperkaya isi buku yang bisa terus terupdate lewat website dan medsos pribadinya. 

Kondisi Alam Cozumel

Cozumel dikunjungi oleh 600 ribu turis melalui kapal pesiar. Sebagai site menyelam terbaik di kepulauan Karibia, Cozumel memiliki cuaca yang hangat, air jernih yang hangat, dan tempat rekreasi dengan pelayanan berkelas.

Kepulauan ini terkenal dengan airnya yang jernih, hingga dalam kedalaman 140 kaki pun kamu masih bisa melihat dengan jelas. Kondisi ini memungkinkan turis melakukan drift diving. 

Destinasi Wisata Sejarah

Mengunjungi Cozumel, pasti kurang lengkap tanpa menapaki situs tua peninggalan suku Maya. Konon peradaban suku ini sudah lama ada dibandingkan bangsa Spanyol yang merupakan pendatang.

Tulum

Situs sejarah ini terbentang sepanjang 15 mil (25 km) di sebelah selatan Akumal. Situs yang memiliki benteng terbesar di garis pantai Quintana Roo. Menurut penulisnya, snorkeling di Xel-Ha pun asyik.

Chichen Itza

Reruntuhan ini bisa ditempuh selama satu jam perjalanan menggunakan pesawat AeroCaribe. Chichen Itza ini situs tertua kota Maya. Konon sudah ada sejak 600 SM dan pernah ada di bawah pengaruh Toltec di abad 10. 

Menurut sejarah, Toltec menginvasi Cozumel sejak abad 950 SM. Reruntuhan ini tingginya 75 kaki (23 m) dengan piramidnya, Candi Quetzalcoatl. Kukulkan dalam suku Maya.

Coba

Lokasi situs ini nggak pernah ditemukan Spanyol, hingga kita masih bisa menemukan banyak struktur bangunan besar tersebar. Bangunan tersebut ditutupi tumbuhnya pohon-pohon di atas tanah sepanjang 50 km.

Di situs ini berdiri menara Nohoch Mul setinggi 12 lantai. Hingga, menara ini menjadi piramid tertinggi di Yucatan, Peninsula.

San Gervasio

Situs reruntuhan ini adalah yang paling luas - sepanjang 4 hektar.  Terletak di ujung jalan toll, kira-kira 10 km di sebelah utara Avenida Juarez. Pemandu wisata yang fasih berbahasa Inggris akan mempermudah perjalanan para turis yang datang.

El Cedral

Terletak sekitar dua mil (3.2 km) dari jalan paving di sebelah selatan San Francisco Beach. Situs ini ukurannya tidak luas, tapi struktur bangunannya tertua di pulau ini. Bekas-bekas lukisan dan stucco yang diaplikasikan oleh artis suku Maya, masih dapat ditemukan.

Konon, situs ini merupakan situs utama yang ada di Cozumel. Dan, di tahun 1800an sempat dijadikan penjara lokal.

review-buku-dive-and-travel-cozumel-ruins

Tumba del Caracol

Terletak di Punta Sur Eco Beach Park. Lokasinya terbilang kecil.

Destinasi Wisata Alam Cozumel

Keindahan alam Cozumel pun menawarkan pengalaman yang menakjubkan bagi turis. Selama 40 tahun, kemajuan infrastructure di Cozumel memanjakan turis untuk menikmati kenyamanan dan pengalaman mengeksplorasi keindahan Cozumel.

review-buku-dive-and-travel-cozumel-dolphins

Chankanaab Beach Adventure Park

Chankanaab Park dianggap destinasi scuba diving paling menarik di Cozumel. Lokasi ini dapat dinikmati oleh semua anggota keluarga. 

Pengunjung dapat menikmati Chankanaab Lagoon, yang berarti small sea. Hiburan di Park ini termasuk dapat melihat marine mammal dan pertunjukan yang ditawarkan oleh the Company Dolphin Discovery. 

Punta Sur Eco Beach Park

Terletak di sebelah selatan San Miguel, sekitar 30 km, Punta Sur Eco Beach Park ini terdiri dari rawa-rawa dan pohon bakau. Park ini merupakan rumah bagi Cekarain Light House. 

Punta Sur Eco Beach Park merupakan konservasi ekologi terbesar di Cozumel. Oya, kelebihan lainnya adalah pengunjung dapat menjumpai buaya Amerika, Crocodylus acutus dari dekat. Kesempatan langka ini jarang didapatkan di Cozumel, karena buaya di Cozumel cenderung pemalu.

Sea Turtle Nesting Sites

Selama bulan Mei-Juli, ratusan kura-kura betina akan menyimpan telur-telur mereka di pantai sebelah selatan Cozumel. Antara bulan Juli - akhir September, puluhan ribu kura-kura akan menetas di Punta Sur Park. 

Nah, saya sih tertarik dengan dua program di lokasi ini, yaitu: Sea turtle observation program dan the sea Turtle and Rescue Program. 

Oh ya, fyi, Suku Maya memiliki kebiasaan diet memakan daging dan telur kura-kura selama ratusan tahun. Diet yang mulai diubah oleh generasi mudanya.

Museum of the Island of Cozumel

Untuk memahami keadaan alam, terumbu karang, sejarah, dan seluruh informasi lengkap tentang Cozumel, pengunjung harus menyiapkan jadwal untuk mengunjungi museum ini. Museum yang terletak di Evenue E. Melgar ini buka setiap hari pukul 9.00 pagi- 5.00 sore.

Destinasi Wisata Diving dan Snorkeling Pilihan Keluarga

Sepanjang jalan di Cozumel di sebelah barat terdapat beberapa beach club yang menawarkan bar, restaurant, water sport centers, dan semua peralatan olah raga pun disediakan. Beach club ini menyediakan fasilitas lengkap dengan harga terjangkau.

Cozumel menyediakan banyak pilihan destinasi wisata diving dan snorkeling, seperti: Playa Corona, Paradise Beach Club, Playa Mia Beach Club, The Palancar Beach Club, Mr. Sancho's, dan Punta Sur Eco Beach. 

Nah, kalau yang saya baca sih, The Palancar Beach bisa jadi pilihan. Selain gratis, tempatnya pun cukup menawan.

Aktivitas menyenangkan di Cozumel

Meskipun nggak bisa berenang, saya selalu ingin bisa beraktivitas di air. Di buku Dive and Travel Cozumel ini, saya pun jadi makin tertarik untuk belajar berenang. Berharap nanti saya bisa ikut olah raga air di Cozumel dan merasakan pengalaman mengeksplorasi keindahan laut Cozumel.

Diving

Seperti yang telah disampaikan, sebelum melakukan penyelaman, sebaiknya penyelam mengunjungi Museo Isla De Cozumel (The Museum of Island of Cozumel). 

Snorkeling

Terdapat tempat snorkeling dangkal populer di Cozumel. Cielo. Penyelam bisa menyaksikan bintang laut yang cantik dan southern rays dari jarak dekat. 

Short diving

Sebagian besar garis pantai di Cozumel terbuka bagi umum. Namun, penyelam harus merencanakan semuanya agar penyelaman berjalan lancar. 

Boat diving

Berbeda dengan peralatan boat pada 40 tahun yang lalu, penyelam sekarang dimanjakan dengan kemudahan boat yang canggih.

Drift diving

Keadaan alam Cozumel yang menawan akan makin menghipnotis penyelam drift diving. Penyelam bisa berenang bersisian dengan beragam ikan-ikan menakjubkan dengan terumbu karang beraneka warna. Indah sekali.

Kelebihan Buku Dive and Travel Cozumel

Membaca buku ini seolah ikut merasakan perjalanan ke Cozumel. Alur cerita yang mengalir disertai gambar dan video berkualitas baik, memberikan pengalaman membaca luar biasa bagi saya.

Menurut saya, buku ini dapat memberi informasi konprehensif tentang destinasi menawan di kepulauan Karibia ini. Oya, di buku ini pun tersedia link website penulis yang mengulas update informasi tentang Cozumel. 

Nah, bagaimana? Tertarik untuk memulai eksplorasi laut di perairan hangat dan menapaki peninggalan suku Maya di Cozumel ini?

Judul Buku. : Dive and Travel Cozumel
Penulis.        : Steve Rosenberg
Tebal Buku. : 276 halaman
Sumber Buku : Google Play Book

#RCO10

#OneDayOnePost

#ReadingChallengeOdop10

#AntiBookShaming

#BacaBukuShaming

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

-
Gambar
Amin, siswaku menceritakan tentang tiga bentuk bullying yang pernah ia alami. Bullying verbal, bullying fisik, dan bullying relasional. Pengakuan yang mengejutkan, karena usianya baru 15 tahun. "Saya pernah dipukul, ditendang, dihina, dan dikucilkan. Hanya karena saya terlihat berbeda," kata Amin. Mendengar cerita Amin, aku hanya bisa ikut mengurut dada. Apalagi, peristiwa bullying yang dialami Amin terjadi saat ia masih SD. Sekitar kelas 3 SD. Lalu, aku berpikir, di mana guru-guru Amin?  Bukankah kejadian ini terjadi di lingkungan sekolah? Dan, saat bullying telah diketahui, apa tindakan sekolah dan orang tua untuk mencegah insiden ini terulang? Okey, sebelum membahas masalah ini, yuk kita kenali bullying dulu? Apa sih Bullying itu? Siang itu, aku datang terlambat ke acara pengukuhan Agen Perubahan SMK BLK Bandar Lampung.  Aku lupa karena asyik ngobrol dengan siswa terkait kasus bullying yang terjadi kerap terjadi di sekolah.  Sekali lagi, hatiku sedih mendengar lebih dari
Baca selengkapnya

Resensi Buku: Inteligensi Embun Pagi

-
Gambar
Resensi Buku Karya Dee Lestari "Inteligensi Embun Pagi" #Resensi Buku Supernova Episode: Inteligensi Embun Pagi Oleh : Yoharisna Judul Buku   : Inteligensi Embun Pagi Penulis          : Dee Lestari ISBN            : 978-602-291-131-9 Penerbit        : Bentang Harga            : - Tebal buku    : 710 hln, 20 cm Editor            : Adham T Fusama Cetakan         : Februari 2016 Membaca sebuah karya sastra bagiku seperti menjelajahi tanah baru. Dunia baru. Mempelajari hal - hal baru yang belum kuketahui. Mendatangi tempat - tempat eksotis dan misterius yang mungkin tak akan pernah kudatangi, kecuali aku punya uang dan kesempatan.  Membaca pun dapat membawaku jauh menemui khayalan tertinggi. Tak perlu bayar. Gratis. Aku hanya perlu duduk, dan membaca buku di mana pun. Kali ini buku yang kubaca adalah trilogi Supernova,  Inteligensi Embun Pagi. Kisah perjalanan sekumpulan anak manusia yang mencari rahasia di balik Supernova. Buku Inteligensi Embun Pagi y
Baca selengkapnya

Resensi Novel Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa

-
Gambar
Gambar novel Kembara Rindu yang selesai kubaca dalam 6 jam hari ini Minggu, 15 September 2019. #odopBatch7 Resensi Novel Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa 14 September 2019 #Resensi  Buku Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa Kisah Novel dengan Latar Belakang daerah Lampung yang Menginspirasi  Oleh : Yoharisna Novel yang diramu apik oleh Habiburahman el Syirazi yang telah menerima banyak penghargaan  ini menceritakan tentang kisah seorang santri dengan mengambil latar Lampung, Cirebon dan Kuningan. Kental dengan nuansa religius kesantrian yang menawarkan cinta akan pondok pesantren, kyai dan mengaji Al quran.  Cinta yang muaranya ditanamkan oleh keluarga.  Cinta yang memerlukan sebuah proses perjalanan berliku sebelum kembali pada yang Pemilik-Nya. Allah. "Kita seperti orang berpergian di dunia ini, orang yang mengembara. Dunia ini bukan tujuan kita Tujuan kita adalah Allah. Kita harus memiliki rasa rindu yang mendalam kepada Allah. Dan Allah akan
Baca selengkapnya