Aku Bisa, Kamu pun Bisa!

gambar guru-guru dari Sukarame saat acara puncak PGRI, 9 Desember 2019
 di Kwarcab Pramuka Rajabasa Bandarlampung


Pagi itu pak Riyanto, kepala SMK BLK Bandarlampung yang juga koodinator acara PGRI di Bandarlampung meminta kami untuk ikut meramaikan acara puncak PGRI di Rajabasa. Perlombaan tarik tambang, kasti, dangdut solo song, paduan suara dan lomba-lomba lain. Perlombaan ini akan dihadiri oleh walikota Bandarlampung, pak Herman HN.

Acara yang diadakan untuk membina persahabatan antar guru se-Bandarlampung ini membuktikan bahwa apa pun bisa kita lakukan asalkan kita punya semangat.

Mengapa kubilang begitu? Pak Riyanto, yang juga kepala sekolah tempatku mengajar ini meminta kami untuk ikut lomba pada hari Jumat, 6 Desember 2019. Sedangkan lomba diadakan hari Senin, 9 Desember 2019. So, teman-teman ikut lomba tanpa persiapan. Beda dengan guru-guru dari sekolah lain yang sudah bersiap-siap dan berlatih sebelumnya.

"Gimana, Pak, kami belum latihan." kata pak Solihin, koordinator acara PGRI di sekolahku.
"Gak pa-pak. Kita ikut meramaikan saja." jawab pak Riyanto, 
"Ok, pak. Siap!" sahut temanku ramai-ramai dengan semangat. Mirip anak-anak SMK.

lomba tarik tambang antar sekolah

Hasilnya, lomba tarik tambang juara dua, kasti kalah, dan solo song ikut meramaikan saja. Alhamdulillah.

foto setelah tabur bunga 

Aku Bisa, Kamu pun Bisa

Motto SMK bisa, menurutku bukannya tanpa alasan. Apalagi dunia sekarang dipenuhi dengan ketidakpastian. Membuat kita harus selalu siap dengan tantangan apa pun dan tak menyerah untuk menyelesaikannya. 

Guru, menurutku pun harus dapat merubah mindset lama, melepaskan jarak yang membebaninya hingga dapat belajar terus melewati batas yang ia buat sendiri. Maksudku begini, ungkapan bahwa "guru itu tahu segalanya pun" sekarang sudah bukan zamannya. 

Meski di bidangnya sendiri, seorang guru pun sebenarnya murid dari dunia super smart ini (Society 5.0). Guru pun murid dari muridnya sendiri. Murid dari dunia yang berubah dengan cepat. Dengan kata lain, sekarang adalah zaman berbagi demi kesejahteraan semua. Zaman yang aku bisa, dan kamu pun bisa lakukan. Segala kemungkinan itu terbuka luas buat siapa saja. Tanpa batas. 

Bandarlampung, 12 Desember 2019


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

Resensi Buku: Inteligensi Embun Pagi

RPP Bahasa Inggris Kelas XI KD 3.4 Invitation Letter