Postingan

Dewi Lestari Penulis Produktif yang Membumi

Gambar
Pertama kali mengenal penulis Filosofi Kopi ini bukan dari orangnya, tapi karya-karyanya. Salah satunya ya buku ini. Buku yang jadi bahan tulisan skripsi adikku. Filosofi Kopi.  Lalu, bapak yang seorang tukang bangunan pun sempat bekerja di rumahnya yang di BSD. "Mbak Dewi orangnya  ramah dan sopan," kata bapak sambil tersenyum. Ditangannya ada buku yang sudah ditandatangani oleh Dewi Lestari. Mungkin dalan obrolan sesaat mereka itulah yang menjadilan nama bapak jadi salah satu tokoh di ceritanya hehe.  Sejak itulah aku mengenalnya sebagai Dewi Lestari Penulis Produktif yang Membumi. Kesan yang kudapatkan karena beliau mau ngobrol dengan bapak yang hanya tukang di rumahnya. Apalagi melihat ekspresi bapak yang senang saat memberikan buku-buku itu pada adik. Ekspresi yang nggak terlupa di benakku. Fisosofi Kopi: Buku Dewi Lestari yang Pertama kali Kubaca Aku membaca buku ini, karena adikku. Saat itu ia sedang sibuk menulis untuk skripsi S-1 nya di Universitas Lampung. Kebetulan

Memahami Arti Kemanusiaan dalam Otogizoshi The Fairy Tale Book of Dazai Osamu

Gambar
Membaca sebuah karya seorang penulis akan membawa kita pada perspektif yang mungkin berbeda. Selain memperkaya khazanah perbendaharaan kata, membaca sebuah buku kita akan mengerti tentang hidup. Nah, kali ini aku akan belajar untuk memahami arti kemanusiaan dalam Otogizoshi the Fairy Tale Book of Dazai Osamu. Penulis berkebangsaan Jepang yang menurut sebagian orang memiliki ciri khas yang terkesan suram dengan ironi yang kerap muncul dalam cerita yang ia tulis. Sikapnya yang skeptis terhadap hidup, seperi seorang Naoji dalam  The Setting Sun  yang menenggelamkan diri dalam minuman dan perempuan. Hingga, memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Ironisnya, dalam pesan terakhir Naoji pada Kazuko, ia meminta Kazuko untuk terus bertahan hidup. Ia berharap agar Kazuko dapat hidup dengan baik. Sementara ia menganggap dunia ini akan terus berputar tanpa keberadaan dirinya. Ia merasa bahwa alasannya untuk hidup sudah nggak ada lagi. Kisah yang menggerogoti rasa kemanusiaan bagi kita tentang bagaim

5 Minuman Kampung Bikin Kangen

Gambar
  Wedang jahe emprit campur kunyit yang segar Malam telah turun. Dingin pun meruap ke udara, hingga segelas minuman hangat jahe rasanya bisa mengusir rasa itu. Lalu, aku ingat di dapur ada jahe emprit yang dibeli emak beberapa minggu lalu. Cocok buat dibuat wedang jahe hangat. wedang jahe ini adalah salah satu dari 5 minuman kampung bikin kangen yang sering dibikin emak saat kami sekelearga berkumpul. Terkadang, emak menambahkan bumbu rempah lain ke dalam minuman tersebut. Jadi, rasanya bisa bervariasi tergantung campurannya.  Pernah, suatu ketika emak menambahkan akar-akaran ke dalam wedang jahe yang kami minum. Ia bilang bahwa minuman kampung ini bisa bikin masuk angin pergi dan badan terasa lebih sehat.  Nah, aku akan ceritakan beberapa minuman kampung yang emak biasa buat ya. Mungkin, kamu pun bisa buat di rumah. No worries, bahannya mudah didapat di pasar tradisional kok. Sebagian juga bisa menanamnya di kebun yang sempit. 5 Minuman Kampung ala Emak di rumah 1. Minuman Jahe Susu 

Cafe Kopi Ketje: Tempat Asyik Buat Santai yang Menginspirasi

Gambar
  "Yuk, main ke mana gitu," kata temanku Triana siang itu. "Aku pusing nih."  "Ke mana?" tanyaku. Triana pun menunjukkan instagram Cafe Kopi Ketje tempat asyik buat santai, katanya sambil mengambil kontak motor dari tanganku. Yup, karena aku nggak berani membonceng, jadi si doi yang mengendarai motor. Sementara aku duduk di belakang dengan manis hehe. Baca juga: Otogizoshi The Fairly Tale Book of Dazai Osamu Nggak disangka, temanku yang lain. Lia pun ingin ikut menikmati kopi bersama. So, kami segera membereskan buku-buku di meja. Anyway, kami pun keluar dari gerbang sekolah. Menyusuri jalanan Sukarame Bandar Lampung yang panas.  Rasanya, matahari sedang senang menunjukkan kewibawaannya sebagai bintang siang itu. Jadilah, mahluk bumi sepertiku yang sibuk berteduh atau sekedar menikmati minuman dingin untuk meredakan rasa panas yang mendera. Map lokasi Cafe Kopi Ketje Kopri di Bandar Lampung  Cafe Kopi Ketje Kopri Bandar Lampung Terletak nggak jauh dari sek

Review Buku Otogizoshi The Fairy Tale Book of Dazai Osamu

Gambar
Osamu Dazai merupakan penulis yang aku kenal dengan tulisannya yang sarat dengan kesan gelap. Menandakan cara pandangnya  yang berbeda dengan penulis lain. Namun, di tangannya, kita mungkin bisa tahu perasaan terdalam masyarakat Jepang pada masa setelah perang di sekitar tahun 1947an. Otogizoshi The Fairy Tale Book of Dazai Osamu ini punya keunikan dibandingkan karyanya yang lain, seperti The Setting Sun . Kumpulan cerita pendek ini terkesan lebih memiliki humor yang kering dan cerdas. Saat aku membaca salah satu tokohnya di buku ini, Oji-san, seorang pria yang terkesan cuek dengan sekitarnya. Sementara istrinya, Oba-san yang cerewet itu begitu kesal dengan kemalasan suaminya. Meremehkan pria yang usianya belum 40 tahun, tapi sudah lemah dan nggak bersemangat. Hingga, ia diundang di suatu tempat dan ditawarkan dengan hadiah. Seperti yang kita duga, Oji-san menolak pemberian itu. Ia nggak peduli dengan barang-barang yang memberatkan dirinya.  Istrinya yang kesal dengan Oji-san yang pula

Begadang Hingga Pagi demi Konten Blog

Gambar
Suasana malam di rumah biasanya sudah hening.  Nggak ada lagi yang terjaga, kecuali aku.Hanya suara jam dinding yang masih terdengar di telingaku. Bahkan begadang hingga pagi demi konten blog ini pun nggak ditemani oleh cecak yang biasa lalu lalang di dinding rumahku. Meski terasa sepi, aku terus bertahan duduk di depan laptop untuk menyelesaikan target menulis yang sudah dibuat. Perjuangan yang setimpal saat melihat tulisanku berhasil kuselesaikan.  Apa sih Begadang itu? Sayang, saat ini, aku sedang duduk mengetik di depan laptop. Sementara itu, telingaku mendengar suara orang menyanyi dengan pengeras suara. Suaranya menggema di tengah gelapnya malam, hingga seantero lingkungan rumahku. Meskipun suaranya nggak jelek-jelek amat, aku nggak tahu alasan orang itu begadang untuk sekedar menyanyi. Padahal ini kan malam Jumat. Apa nggak takut mengganggu tetangga? Aku khawatir sih kalau ada yang lagi sakit.  Aktivitas yang dilakukan saat malam hari atau yang biasa disebut begadang ini sungguh

5 Lagu Jadul yang Menginspirasi

Gambar
Mendengarkan lagu adalah selingan yang bisa membuatku santai. Apalagi, ditambah liriknya yang pas di telinga. Aku sih termasuk orang yang suka dengan musik yang ringan dan mudah dipahami. Sebut saja lagu ayah oleh Rinto Harahap yang enak didengar.  Lagu Ayah ini merupakan salah satu dari 5 lagu jadul yang menginspirasi hidupku. Kenapa? Karena menurutku, tanpa sosok ayah aku nggak akan seperti hari ini. Okey, aku akan ceritakan alasanku suka lagu ini ya. Lirik Lagu Ayah yang menyentuh hati Aku tahu bahwa nggak semua orang beruntung memiliki ayah yang dapat mendampingi anak-anaknya. Seperti beberapa peserta didik di kelasku yang kehilangan kasih sayang ayah, karena berbagai alasan. Ada yang karena telah meninggal dunia atau ayah tersebut sudah bercerai dengan ibunya. Alhasil, anak tersebut hanya tinggal bersama ibu. Melihat dinamika keluarga peserta didik di sekolah yang beragam, membuatku merasa beruntung. Memiliki seorang ayah yang sayang pada keluarga.  Aku ingat saat adik sakit dan h

A Journey of My Life dalam Sebuah Diary

Gambar
Dalam hidup ini kita pasti sering merasakan up and down. Perasaan yang nggak bisa kita ceritakan pada orang lain.  Namun, kita pun nggak bisa memendamnya sendiri. Sehingga, kita butuh media lain untuk menyalurkan perasaan kita, seperti diary. Sayang, A journey of my life dalam sebuah diary yang kuttulis dulu, entah ada di mana. Mungkin, telah menumpuk di gudang dan sudah dijual bersama barang loak lain. Aku nggak tahu. Alhamdulillah, kini aku sudah memiliki media lain untuk menuliskan perasaan dan pikiranku. Salah satunya adalah blog. Media yang kugunakan untuk meyalurkan isi hatiku agar lega dan tenang.  Apa sih Blog itu? Blog adalah media bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan yang dimuat pada sebuah halaman web. Tulisan-tulisan ini sering kali dimuat dalam. urutan isi yang terbaru. Blog ada yang gratis dan berbayar.sesuai dengan kebutuhan pengguna.  Kenapa memilih Blog? A ku memilih media blog, karena aku cukup nyaman dengan kemudahan menulis yang ditawarkan aplikasi ini

Menumbuhkan Rasa Empati pada Anak di Sekolah

Gambar
Siang itu kami dikagetkan dengan seorang wali murid yang marah-marah di sekolah. Katanya, anaknya dipukul di kelas oleh teman sekelasnya. Aku tambah terkejut, karena kejadian ini terjadi di kelasku. X TKJ 1. Padahal, anak-anak tersebut dikenal memiliki sifat yang kalem. Kejadian siang itu menyadarkan kami akan pentingnya menumbuhkan rasa empati pada anak di sekolah. Rasa yang merupakan wujud sifat kebaikan pada diri kita. Karena orang tua sudah ada di kantor, aku pun menemuinya. Berusaha menenangkan emosi orang tua yang terlihat makin meninggi. Ia meminta untuk menemui anak yang terlibat. Dalam teks WhatsApp yang tertulis sih, seperti ingin main hakim sendiri. Tentu saja, kami berusaha mencegahnya, karena masalah ini masih bisa diselesaikan dengan cara baik-baik. Toh, kedua anak ini adalah teman sekelas yang sehari-hari bergaul dengan baik. Selain itu, posisi anak di sekolah dalam perlindungan sekolah. Nggak ada seorang pun yang boleh mengusik kenyamanan siswa dalam belajar untuk menun