Puisi - Kau dan Aku


Teringatku dalam lamunan sesaatku
Akan senyummu yang terukir di dalam ingatanku
Meski waktu dan jarak merentangi kenanganku
Tak hilang rasa yang menggelang di dadaku

Duhai yang mewarnai keinginanku
Duhai yang jawaban sama sekali tidak menggoyahkanku
Duhai yang doa untuknya menghiasi malamku
Duhai yang lamanya tidak melemahkanku

Sungguh hari ini pun aku hanya bisa memandangmu
Meski jauhnya tidak menggetarkanku
Serta dekatnya tidak membakar anganku
Juga kehadirannya tidak memanjakanku

Aku berkata padaku dalam malam – malam sendiriku
Lewat huruf yang kupelajari saat bersamamu
Kuucapkan terima kasihku yang sederhana
Melalui buku dan cerita tentang kamu dan aku

Bandar Lampung, April 4th, 2018


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

Resensi Buku: Inteligensi Embun Pagi

Resensi Novel Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa