Review Novel Langit Doa

Review-buku-langit-doa-cinta-dua-negara

Pernahkah kamu merasakan jatuh cinta? Rasa yang bikin mabuk candu tanpa obat. Hingga, nggak ada cara lain selain memanjatkan doa.

Saat rasa itu datang seolah nggak ada yang lebih penting. Hanya si dia saja. 

Baca juga: Review Novel Sense and Sensibility

Seperti Mita yang selalu berdoa untuk dipertemukan jodohnya di usia 25. Namun, doanya bukanlah bertemu jodoh lokal. Ia ingin suami bule!

Nah, kepo dengan kisah si Mita? Yuk, baca sekelumit kisah cinta dua manusia dari dua budaya dalam review Buku Langit Doa ini.

Sinopsis Buku Langit Doa

Sebagai seorang gadis, Mita pun seperti gadis lain pada umumnya. Ingin menemukan pangeran tampan yang baik dan sayang padanya. Nggak tanggung-tanggung! Mita ingin bersuami bule ganteng di usia 25.

Nah, di usianya yang menginjak 24 ini, Mita mulai gelisah. Mama pun kerap menanyakan tentang lelaki yang dekat dengannya. Tentu saja ia diam saja. Apalagi, mama nggak lupa menanyakan kapan ia lulus kuliah.

Baca juga: Review Novel Kekasih Semusim

Itulah kerisauan Mita. Ia adalah mahasiswa yang belum juga lulus. Toh, orang tuanya cukup berada. Hingga, saat lulus nanti, ia nggak perlu sesibuk teman yang lain untuk cari pekerjaan. Mita bisa magang di perusahaan milik ayahnya. 

Kompensasinya, Mita bisa hang-out bareng teman-temannya di mall. Senang-senang sebelum nanti disibukkkan dengan pekerjaan.

Oya, karena sejak dulu ia berdoa menikahi bule, Mita pun ikut online dating. Nggak rumit, sih. Nanti bakal ada yang menghubunginya lewat email. Dan, Mita pun mengenal Tahir. Pemuda tampan dari Pakistan. 

Mereka berkenalan dan Mita merasa dekat dan nyaman saat mengobrol dengan Tahir. 

Sayangnya, hubungan seumur jagung itu diketahui mama dan mas Ahmad. Mereka nggak setuju. Karena takut dan bingung, Mita pun memutuskan hubungan mereka. Gawai Mita rusak mempermudah keputusan sepihak Mita.

Kesibukan Mita dalam kegiatan KKN dan hubungannya dengan Adi membuat Mita lupa pada Tahir. Sayang, ternyata Adi seorang playboy. Mereka putus setelah KKN usai.

Baca juga: Review Buku Omar Khayyam

Hati Mita yang Mudah goyah dan sikap Tahir yang lembut melunturkan keteguhan hati Mita. Ia yang sempat ragu pun menerima lamaran Tahir. Dan, tanpa sepengetahuan keluarga, Mita menikahi Tahir secara online.

Keadaan tambah rumit saat Mita harus menerima lamaran seorang pemuda lokal yang tampan. Mita kelabakan!

Nah, bagaimana kisah selanjutnya? Apakah Mita menerima lamaran mas Harif? Lalu, bagaimana nasib hubungannya dengan Tahir?

Diskusi buku Langit Doa

Urusan hati memang nggak semudah mengantri minyak goreng. Butuh lebih dari sekedar emosi sesaat agar hidup nggak tersesat.

Mungkin itulah sebabnya Mita mengalami kesulitan mengurus dokumen buat Tahir. Mengingat banyaknya gadis muda Indonesia yang tertipu bule.

Baca juga: Review Novel in Desert and Wilderness

Saya ingat cerita seorang tetangga yang terlibat hutang setelah menikahkan anaknya dengan bule. Jangankan dapat pangeran, si anak bahkan harus merana di negeri orang. Ternyata si bule itu hanyalah tuna wisma di negeri asalnya. Untungnya, dengan berbagai cara si anak perempuan bisa balik lagi ke Indonesia.

Anyway, perbedaan budaya dan negara bukanlah satu-satunya masalah yang akan dihadapi dalam suatu hubungan keluarga. 

Meskipun cinta mungkin bisa mengalahkan semua rintangan, kematangan berpikir dalam menjalin hubungan adalah syarat mutlak kehidupan keluarga yang baik. Karena menikah itu adalah bukan akhir. Tapi, awal perjalanan kehidupan berkeluarga yang penuh dinamika.

Ah, itu menurut saya, lho! Gimana menurutmu?

Judul Buku: Langit Doa
Penulis.      : Sakifah
Tebal Buku: 254 halaman
Sumber.     : Google Play Book

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

Resensi Buku: Inteligensi Embun Pagi

Resensi Novel Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa