Menikmati Lezatnya Nasi Tumpeng Terdekat di Bandar Lampung

Menikmati-lezatnya-nasi-tumpeng-di-bandar-lampung


Pernah merasa lapar dan hidangan yang kamu pesan nggak kunjung datang? Nah, mungkin kamu bisa nyobain nasi kuning tumpeng sedop yang bisa dipesan dadakan. Hidangan yang cocok buat kamu penikmat makanan tradisional yang nendang di lidah ini.

Nasi kuning yang berasal dari tradisi leluhur masyarakat Indonesia ini biasanya dihidangkan pada acara spesial, seperti: acara ulang tahun. Sedangkan, warga Lampung yang  terdiri dari multi-etnis termasuk suku Jawa yang sudah membaur dengan suku-suku lain menjadikan nasi tumpeng cukup akrab di lidah.


Menikmati-lezatnya-nasi-tumpeng-hut-di-bandar-lampung


Merayakan Acara HUT dengan Nasi Tumpeng

Aku masih ingat setiap tahun di sekolah pasti merayakan acara ulang tahun sekolah yang bersamaan dengan ulang tahun ketua Yayasan. Pak Triyono. Jadi, kami butuh dua tumpeng hut besar untuk syukuran istimewa ini.

Alhamdulillah, nasi tumpeng yang dipesan dadakan ini sukses besar. Tampilan tumpeng yang anggun dan terkesan sakral ini bikin hati bergetar. Paduan warna kuning dari nasi, merah dari sambal, telur, tempe orek, hijaunya sayur, cabe, dan ayam membuat semua orang ngiler.

Semua temanku suka dan ikut menyerbu nasi kuning yang gurih.  Sebentar saja nasi tumpeng habis nggak bersisa. Bagaimana nggak? Beberapa teman ada yang nekat membungkus nasi tumpeng untuk dibawa pulang. Niatnya sih, agar orang yang di rumah pun merasakan berkah nasi tumpeng ini.

Nah, selain nasi tumpeng besar, ada juga tumpeng mini yang bisa dipesan untuk acara syukuran ulang tahun anak, orang tua, atau teman. Rasanya pun nggak kalah nikmat. Karena nilai filosofinya, merayakan acara dengan tumpeng akan menumbuhkan rasa cinta kita pada sekitar kita. Kesederhanaan yang mendekatkan diri pada sesama.

Aku membayangkan seorang anak yang berulang-tahun menikmati nasi tumpeng bersama dengan teman-temannya. Berbagi sepiring nasi hingga mereka semua tersenyum.  Kenyang. Pasti rasanya bahagia.

 

Kebahagiaan Keluarga dalam Syukuran dengan Tumpeng

Selain acara hut, keluargaku pun kadang membuat tumpeng untuk syukuran. Ribet sih kalau bikin sendiri. Apalagi dengan waktu yang mepet untuk mempersiapkan tumpeng. Syukurlah, tumpeng sedop juga menyediakan tumpeng untuk syukuran, kehamilan, arisan, dan lain-lain.

Pernah sih, sangking gupeknya bikin tumpeng yang gagal, akhirnya kami pun pesen aja haha. Ternyata, membuat tumpeng itu butuh keahlian khusus agar sukses. Thanks again, ada tumpeng sedop.

Menikmati-lezatnya-nasi-kuning-happy-morning-di-bandar-lampung


Cara beli Nasi Tumpeng Sedop yang Gampang

Nah, inilah senangnya ada fasilitas media sosial yang mempermudah kita.  Termasuk memesan tumpeng sedop. Kamu tinggal hubungi wa 0819-1979-7976 atau bisa DM langsung ke IG tumpeng.sedop

Dan, taraaa kamu bisa menikmati lezatnya nasi kuning yang gurih ini.

 

Menikmati-lezatnya-nasi-tumpeng-di-bandar-lampung

Harga Tumpeng di Bandar Lampung

Selain memberikan pelayanan yang cepat, tumpeng sedop juga menawarkan harga jual yang bervariasi. Disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan pembeli. Kalau menurutku sih, harga tumpeng sedop ini cukup ramah di kantong.


Menikmati-lezatnya-nasi-kuning-happy-morning


Menu Happy Morning, Cocok buat Sarapan Dadakan

Selain menu tumpeng hut, syukuran, dan arisan, kita juga bisa pesan menu sarapan dadakan. Happy morning. Kemasannya yang berwarna coklat dengan logo berwarna kuning terlihat segar. Porsi Happy Morning juga pas buat makan mengganjal perut di pagi hari.

 

Lokasi Tumpeng Terdekat di Bandar Lampung

Letak Tumpeng sedop yang berada di pusat kawasan industri Bandar Lampung menjadikan kita mudah menjangkau tempat makan warga Lampung ini. Tepatnya di Jl. Pagar Alam no. 85 A Bandar Lampung. Bisa kubilang, merasakan keragamanan kuliner Lampung nggak lengkap tanpa menikmati lezatnya nasi tumpeng terdekat di Bandar Lampung. Tumpeng sedop.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Bullying dan Pencegahan Bullying di Lingkungan Sekolah

Resensi Buku: Inteligensi Embun Pagi

Resensi Novel Kembara Rindu: Dwilogi Pembangun Jiwa